Teripang, garnet atau ketimun laut merupakan komoditas perikanan yang bernilai ekonomis tinggi. Selain merupakan bahan pangan bergizi tinggi, teripang juga digunakan sebagai makanan kesehatan dan bahan pengobatan. Teripang kering mempunyai kadar protein tinggi, yaitu 82 %, dengan kandungan asam amino yang lengkap dan mempunyai asam lemak tidak jenuh jenis omega 3 yang penting untuk kesehatan jantung. Bagi bangsa Cina, teripang telah dikenal dan dimanfaatkan sejak Dinasti Ming. Selain dijadikan hidangan istimewa pada perayaan, pesta dan hari-hari besar, serta disebut-sebut pula mempunyai khasiat pengobatan untuk beberapa penyakit, secara medis tubuh dan kulit teripang berkhasiat menyembuhkan penyakit ginjal, paru-paru basah, anemia, anti-inflamasi, dan mencegah anteriosklerosis, serta penuaanjaringan tubuh. Saat ini, produksi makanan kesehatan dan obat yang menggunakan olahan teripang telah beredar bebas di pasaran. Demikian pula, berbagai kisah mengenai penyembuhan dengan mengonsumsi makanan kesehatan dan obat- obatan yang diproduksi dari olahan teripang pun terdengar di mana-mana. Semua itu merupakan pasar yang prospektif bagi teripang. Budi daya teripang juga menjadi peluang usaha yang menguntungkan karena harga teripang yang sangat tinggi. Budi daya teripang tergolong mudah dengan biaya yang relatif sangat murah.